Semarang Indonesia – Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi kembali mencetak prestasi. Kali ini kabar gembira datang dari Khoirul Adib dan Khoirur Rizqi. Keduanya tergabung dalam tim yang solid hingga berhasil meraih dua gelar juara dalam lomba poster yaitu juara 1 dalam Income Fair National Competition Universitas Jambi 2021 dan juara 3 dalam Festival UIF UIN Raden Mas Said Surakarta 2021.

Mahasiswa yang sama-sama berasal dari Prodi Teknologi Informasi dan tergabung dalam Organisasi KMBS (Keluarga Mahasiswa Batang UIN Walisongo Semarang) ini mengikuti kompetisi tersebut dengan tujuan untuk mengasah kemampuan dan kreativitas di bidang teknologi kreatif poster serta mencari pengalaman dengan mengikuti berbagai even perlombaan. “Tidak ada persiapan yang matang dari kami karena awal mulanya kami hanya iseng karena ada perlombaan yang digelar secara gratis. Jadi, kami mencoba mengikuti jelang penutupan lomba. Kami mengikuti kedua lomba sekaligus. Padahal jarak lomba sangatlah dekat hanya terpaut lima hari saja. Namun, kami berupaya secara optimal dengan segera mendaftar dan menjadi yang terakhir pada saat pengumpulan karya poster,” jelas Adib pada wawancara dengan tim humas FST.

Ada dua kompetisi yang diikuti keduanya. Pertama, Festival UIF UIN Raden Mas Said Surakarta 2021 yang diselenggarakana pada 24 November 2021. Mekanisme perlombaannya adalah dengan mengumpulkan karya kepada panitia. Setelah itu, peserta diharuskan mengunggah karya di Instagram pribadi dengan menandai akun panitia. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 peserta lebih dari seluruh mahasiswa di Indonesia. Adapun tema poster yang dilombakan adalah “Mewujudkan Generasi Rabbani yang Berprestasi dan Menginspirasi”.

Kedua, Income Fair National Competition Universitas Jambi 2021 yang dilaksanakan pada 28 November 2021. Kompetisi poster dengan tema “Penerapan Ilmu Teknologi dalam Islam di kehidupan sehari-hari” ini diikuti oleh lebih dari 40 peserta dari seluruh mahasiswa di Indonesia. Mekanisme kompetisi ini dibagi menjadi beberapa tahap yaitu penyisihan, 10 Besar, dan 3 Besar. Dalam proses penyisihan peserta wajib mengirimkan karya kepada panitia. Karya yang terkumpul akan dinilai oleh juri untuk diambil sepuluh karya terbaik. Poster karya Adib dan Rizqi berhasil masuk dalam sepuluh besar bahkan berhasil mendapat poin tertinggi pertama sehingga berhak melaju ke babak selanjutnya yaitu penilaian dengan sistem voting di Instagram. Dalam voting pun karya Adib dan Rizqi berhasil mendapatkan jumlah like tertinggi sehingga dapat melaju ke babak tiga besar. Pada babak terakhir inilah penilaian dilakukan dengan kalkulasi dari semua tahapan dan hasilnya tetap menunjukan bahwa karya Adib dan Rizqi berada di posisi pertama dengan jumlah poin tertinggi.

Baik Adib maupun Rizqi, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung mereka hingga berhasil meraih gelar juara lomba poster dalam waktu yang berdekatan. “Tentunya karena ada penilaian melalui like Instagram, banyak sekali orang yang ikut memberikan support kepada kami. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah membantu mendukung kami pada saat mengikuti seluruh perlombaan,” ungkap Adib dan Rizqi.

Mahasiswa yang bercita-cita menjadi enterpreneur, dosen, dan pengusaha di bidang industri kreatif ini dapat dikatakan sebagai mahasiswa yang aktif dan kreatif. Dalam waktu dekat ini, keduanya akan terus mengembangkan skill, mencoba hal baru, dan terus mencari pengalaman dengan mengikuti even serupa atau mungkin nantinya akan mencoba mengikuti kompetisi di bidang lain di dunia teknologi kreatif.

Keberhasilan Adib dan Rizqi patut untuk dijadikan sebagai teladan bagi mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi. Kepada seluruh mahasiswa FST, Khoirul Adib berpesan, “Cobalah memanfaatkan peluang yang ada. Jangan takut gagal karena semua orang punya voucher kegagalan. Perjalanan kita masih panjang. Beranilah mencoba hal baru. Lampauilah batas maksimal diri kita.“ Sementara itu, Khoirur Rizqi juga memberikan pesan, “Jangan takut jadi anak orang kecil yang lahir di desa terpencil,  asalkan bermimpi besar dan terus berkarya tanpa batas.”

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Dr. H. Ismail, M.Ag., turut berbangga dan memberikan apresiasi positif atas pencapaian yang berhasil diraih oleh mahasiswa FST. Pihaknya, mendukung segala aktivitas mahasiswa FST yang positif, aktif, dan inovatif. Ini merupakan salah satu bentuk support Fakultas Sains dan Teknologi agar semakin banyak mahasiswa yang berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. (Tim Humas FST)