Semarang Indonesia – Masih dalam rangkaian Internasional Conference and Call of Paper bertajuk The 1st EDU-STEM (Education, Science, Technology, Engineering, & Mathematics) International Conference, Fakulas Sains dan Teknologi, UIN Walisongo Semarang, (29/6) melaksanakan diskusi ilmiah dalam parallel session. Pelaksanaan diskusi ilmiah ini diikuti oleh 142 pemakalah yang telah diseleksi sebelumnya.

Adanya call paper ini disambut baik oleh para akademisi. Tidak hanya dari Indonesia para pemakalah juga berasal dari beberapa negara seperti Italia, India, Pakistan, Ethiopia, and Burkina Faso. Adapun perguruan tinggi yang turut bergabung dalam diskusi ilmiah tersebut antara lain: (MM(DU),Mullana (India); A.N.D.N.N.M. Mahavidyalaya Kanpur (India); Italia (University of Brescia; Vishwakarma University, School of Pharmacy, Pune (India); University Joseph KI-ZERBO (Burkina Faso); Superior University (Pakistan); Ambo University (Ethiopia); Kingston Engineering College (India).

Sementara itu, pemakalah dari Indonesia pun berasal dari berbagai institusi pendidikan antara lain: IAIN Pekalongan, Universitas Pendidikan Indonesia, IAIN Kediri, IAIN Metro Lampung, Universitas Tadulako, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Diponegoro, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Raden Fatah Palembang, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Universitas Dayanu Ikhsanuddin, Universitas Bengkulu, Universitas Muhammadiyah Semarang, Universitas Garut, Universitas Islam Kuantan Singingi, Politeknik Negeri Lampung, University of Darussalam Gontor, Universitas Jember, Universitas Indonesia, Universitas Sari Mulia Banjarmasin, Universitas Negeri Makassar, Universitas Halu Oleo, Institut Teknologi Bandung, Universitas Tidar, Universitas Negeri Semarang, UIN Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember,  SMA Kesatuan Bangsa Bantul Yogyakarta, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, dan UIN Walisongo Semarang. Akademisi yang berpartisipasi dalam diskusi ilmiah tersebut berasal dari mahasiswa S-1, mahasiswa S-2, mahasiswa S-3, guru, dosen, dan peneliti.

Sesi paralel ini digelar secara daring dengan membuka dua belas ruang breakout zoom yang terdiri dari room A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, dan L. Setiap ruang menampilkan kurang lebih sepuluh hingga empat belas presenter. Pembagian ruang disesuaikan dengan scope yang sudah ditentukan yaitu: (1) Biology; (2) Physic; (3) Chemistry; (4) Mathematics; (5)  Biology Education; (6) Physics Education; (7) Chemistry Education; (8) Mathematics Education; (9) Science Education; (10) Information Technology; dan (11) Environmental Engineering. Pelaksanaan diskusi dipandu oleh moderator yang dalam segala bentuk komunikasi menggunakan bahasa Inggris untuk presentasi, pengantar, maupun tanya jawab. Paper atau artikel yang diikutsertakan dalam call of paper ini akan disusun dalam Prosiding Internasional ber-ISBN sebagai bentuk kontribusi pengembangan keilmuan untuk kemanusiaan dan peradaban. (Humas FST)