Semarang Indonesia – Jumat (10/2) bertempat di Ruang Rapat Dekanat Fakultas Biologi UGM telah diselenggarakan Penandatanganan Memorandum of Understanding atau MoU antara Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang yang diwakili oleh Dekan Dr. H. Ismail, M.Ag dengan Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, yang diwakili oleh Dekan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Turut hadir mendampingi Dekan FST UIN Walisongo Semarang adalah Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Kerja Sama, dan Almuni, Dr. Nur Khasanah, M.Kes.; serta Wakil Dekan I yang diwakili oleh Mohamad Tafrikan, M.Sc, Wakil Dekan II yang diwakili oleh Seftina Dyah Miasary, M.Si.; serta Tara Puri Ducha Rahmani, M.Sc mewakili tim Jurnal Fakultas. Dari Fakultas Biologi UGM, turut hadir mendampingi Dekan, yaitu Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc; Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc.; Ketua Program Studi Sarjana Biologi, Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D.; Ketua Program Studi Doktor Biologi, Dr. Bambang Retnoaji, S.Si., M.Sc.; Kepala Departemen Biologi Tropika, Dr. Slamet Widiyanto, S.Si., M.Sc.; Sekretaris Departemen Biologi Tropika, Abdul Razak Chasani, S.Si., M.Si., Ph.D.; serta Kepala Urusan Internasional, Nur Indah Septriani, M.Sc., Ph.D.
Dalam kegiatan tersebut dibahas mengenai kerja sama yang telah dilakukan oleh kedua pihak serta potensi kerja sama yang dapat dilakukan di masa depan. Bentuk kerja sama yang telah dilakukan oleh kedua fakultas tersebut adalah adanya kolaborasi dalam kegiatan Merdeka Belajar (MBKM); kerja sama pada Jaringan MIPAnet; adanya alumni Fakultas Biologi UGM yang menjadi Dosen di Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo serta alumni FST UIN Walisongo yang melanjutkan studi pada jenjang S-2 dan S-3 di Fakultas Biologi UGM. Potensi kolaborasi di masa depan, di antaranya tentang Program Double Degree Luar Negeri, serta Program Profesi Biologi, dan uji kompetensi yang diselenggarakan oleh Fakultas Biologi UGM sebagai sarana dan motivasi untuk menuntut ilmu serta peningkatan keahlian bagi dosen, mahasiswa, dan alumni UIN Walisongo Semarang. Kolaborasi dalam bidang pertukaran para ahli dan narasumber juga harus selalu diagendakan di masa depan. Penandatanganan MoU antarkedua fakultas ini sekaligus menandai awal tombak kontribusi kedua institusi untuk mencapai peningkatan intelektualitas generasi bangsa.
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Dr. H. Ismail, M.Ag. dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi S. Daryono, M.Agr.Sc. yang telah menerima rombongan dengan baik. Selanjutnya dipaparkan bahwa terdapat sepuluh program studi di FST, salah satunya adalah Program Studi Biologi.
“Sebagai prodi yang relatif baru, kami bermaksud untuk menjalin kerja sama untuk saling memperkuat institusi. Kami memahami bahwa Fakultas Biologi UGM termasuk termasuk yang tertua di Indonesia, bertaraf internasional, dengan QS World University Rangking by Subject 2022 Biological Sciences of UGM rank 1 in Indonesia. Oleh karena itu, kerja sama di bidang Tridharma Perguruan Tinggi sangat menguntungkan antara FST UIN Walisongo dengan Fakultas Biologi UGM. Secara pribadi, saya dan Prof. Budi telah lama bersilaturrahmi, baik di jaringan MIPA-net, yaitu jaringan antardekan MIPA di Indonesia dan jaringan yang lain. FST juga telah mengundang Prof. Budi sebagai narasumber pada seminar nasional tahun 2022 lalu. Harapan dalam MoU ini adalah tercipta hubungan yang lebih erat lagi dan saling mengisi kedua institusi,” ungkap Dekan FST.
Dekan Fakulatas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi S. Daryono, M.Agr.Sc. dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kunjungan Dekan FST UIN Walisongo beserta rombongan. Selanjutnya diperkenalkan pihak Fakultas Biologi yang hadir, yaitu Wakil Dekan Bidang Kerja Sama dan Alumni, Wakil Dekan Bidang Keuangan dan SDM, Kepala Departemen Biologi beserta Sekretaris, dan Ketua Kantor Urusan Internasional Fakultas Biologi UGM.
“Tentu saja kami tidak ada alasan untuk menolak MoU yang sama-sama kita tanda tangani karena saya dengan Pak Dekan FST telah lama bersilaturrahmi. Apalagi beberapa alumni kami sudah menjadi dosen di FST UIN Walisongo, di antaranya ada Mbak tara, Mbak Arnia, dan masih banyak lagi. Harapan setelah MoU nanti adalah ada mahasiswa/staf/dosen FST yang melanjutkan S-3 di Fakultas Biologi. Karena kami menerima program S-2 by research dan double degree, S-3 Reguler serta Double Degree. Setelah MoU nanti, posisi FST UIN Walisongo dengan Fakultas Biologi UGM akan setara. Tidak ada yang lebih tinggi dan lebih rendah. Jadi, apabila kami membutuhkan narasumber suatu seminar, kami dapat menghubungi dosen FST, demikian pula sebaliknya. Termasuk penguatan di bidang penerbitan artikel dan kegiatan peningkatan akademik lainnya,” ungkap Dekan Fakultas Biologi mengakhiri sambutannya. (Humas FST)
