SemarangActive Learning for Higher Education (ALFHE) merupakan kegiatan workshop yang diselenggarakan Fakultas Sains dan Teknologi. Acara ini berlangsung selama dua hari, yakni 28 dan 30 Januari 2020 bertempat di Aula 1 lantai 2 Kampus 1 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.

Workshop ini merupakan kali ke-7 yang diselenggarakan oleh Fakultas Saintek. Kegiatan ini dianggap penting bagi calon dosen maupun calon Asisten Ahli karena dalam workshop ini peserta akan mendapatkan materi-materi yang dapat meningkatkan baik kompetensi pedagogik maupun keagamaan.

Penyampaian materi dikemas sangat menarik oleh fasilitator dengan melibatkan aktif seluruh peserta. Hal ini sejalan dengan tujuan dari kegiatan ALFHE itu sendiri, yakni penggunaan Active Learning dalam setiap kegiatan pembelajaran, sehingga materi dapat tersampaikan dengan maksimal, tidak membosankan, dan menyenangkan.

Terdapat lima materi yang disampaikan dalam workshop ini, mulai dari pentingnya Active Learning diperguruan tinggi oleh Andi Fadlan, S.Si., M.Sc, model pembelajaran aktif oleh Dr. Saminanto, M.Sc, evaluasi pembelajaran oleh Joko Budi Poernomo, M.Pd., penyususnan Rencama Pembelajan Semester (RPS) berbasis Unity of Science (UoS) oleh Drs. Listiyono, M.Pd dan Atik Rahmawati, S.Pd., M.Si, dan materi keagamaan.

Perencanaan pembelajaran memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Hal ini sesuai dengan film ilustrasi yang diputarkan oleh Drs. Listiyono, M.Pd sebelum menyampaikan materi.

“kesalahan fatal akan terjadi jika dalam perencanaan pembelajaran tidak kita rumuskan secara baik dan matang, pembelajaran akan berjalan tidak maksimal dan akan timbul miskonsepsi.” Jelas Listiyono.

Kegiatan workshop diakhiri dengan materi keagamaan oleh sembilan fasilitator dari fakultas Saintek dan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK). Tak hanya dalam waktu dua hari, kegiatan tindak lanjut dari workshop akan berlanjut sampai dengan satu semester ke depan. Pembimbingan dan penilaian akan dilakukan oleh teman sebaya, Ketua atau sekretaris jurusan, dan dari Gugus Kendali Mutu (GKM) yang nantinya akan dilampirkan dalam tugas akhir berupa laporan Portofolio oleh seluruh peserta workshop.