Fakultas Sains dan Teknologi menyelenggarakan Pelatihan Perawatan jenazah bagi mahasiswa, di Masjid Al-Fitroh Kampus 2 UIN Walisongo Semarang (29/4).
Pelatihan yang bersifat umum ini diikuti oleh ratusan mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi dan beberapa dari luar Fakultas Sains dan Teknologi. “Kegiatan ini,bertujuan untuk membekali mahasiswa supaya mempunyai pengetahuan, keahlian dan keterampilan merawat jenazah” ungkap Nadhifah, M.Si.
Dosen Dirosah Agama Intensif (DAI) ini menambahkan mahasiswa kami siapkan untuk siap terjun di masyarakat, minimal mereka mengetahui bagaimana memandikan dan mengkafani jenazah,supaya jika ada keluarga yang meninggal, mereka tidak bingung dan tidak canggung untuk menghadapinya. Sebagai narasumber pada pelatihan ini adalah Hj. Aunil Marzuki, S.Pd.I. Aunil memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa mulai dari memandikan hingga mengkafani jenazah.
Sebagai seorang muslim jika ada muslim yang meninggal berkewajiban memandikan, mengkafani, menyalati dan menguburkan. Akan tetapi dewasa ini orang sudah mulai melupakan keahlian merawat jenazah…karena dianggap sesuatu yang menakutkan atau merasa bukan tanggung jawabnya karena sudah ada modin. Jadi selain dilatih merawat jenazah, mahaiswa juga dimotivasi agar mempunyai keberanian untuk merawat jenazah. Selanjutnya untuk menyalati jenazah juga diajarkan pada mata kuliah DAI.